Pada bulan Januari 2016 yang lalu, Xiaomi secara resmi telah meluncurkan produk smartphone kelas menengah mereka yang diberi nama Xiaomi Redmi 3. Smartphone satu ini sebenarnya meneruskan kesuksesan dari smartphone pendahulunya mulai dari Xiaomi Redmi 1s hingga Xiaomi Redmi 2 Prime yang akhir tahun lalu resmi dipasarkan di Indonesia. Dan sepertinya, penjualan smartphone Xiaomi yang secara resmi dipasarkan terakhir di Indonesia adalah Redmi 2 Prime. Kita berharap saja untuk produk produk Xiaomi yang akan datang bisa secara resmi dijual di Indonesia.
Untuk saat ini memang kita harus menerima kenyataan bahwa Xiaomi masih kesulitan dalam memasarkan produk smartphone mereka di Indonesia, khususnya untuk smartphone dengan teknologi 4G/ LTE. Dan tentunya untuk Xiaomi Redmi 3 ini juga, sampai saat ini belum ada informasi penjualan resmi di Indonesia. Mungkin memang sudah banyak yang jual Redmi 3 ini, tapi itu bukan resmi, melainkan ada distributor tertentu yang mengimpor ponsel Redmi 3 ini dan garansi yang ditawarkan pun bukan garansi resmi melainkan garansi distributor.
Dan menurut saya sih, semua garansi distributor itu hampir sama. Mana yang bagus menurut saya ya 11-12 lah. Yang jelas untuk servis ponsel Xiaomi dengan garansi distributor ini masih berpusat di Jakarta, semua distributor. Jadi kalau anda berlokasi di luar Jakarta ya harus sedikit ribet jika mau klaim garansi atau mau servis. Mungkin bisa sih jika ponsel rusak anda bawa ke Service Center Resmi Xiaomi, namun biasanya dikenakan biaya. Untuk itu, bagi anda yang ngebet ingin beli Xiaomi Redmi 3 dengan garansi distributor, anda harus sudah mempersiapkan segalanya termasuk resiko. Paling tidak anda harus berani/ bisa mengoprek sendiri, memperbaiki sendiri jika suatu saat ponsel anda rusak, bootloop, hardbrick, tidak bisa hidup, dan lain lain.
Oke, jadi jelas ya, untuk saat ini ponsel Xiaomi Redmi 3 yang sudah beredar dan banyak dijual di toko toko itu merupakan garansi distributor, ada garansi Wii, BCell, BBM, Bless, dan lainnya. Beda garansi resmi atau distributor apa? Yang jelas terletak pada after salesnya. Kalau dari segi ponsel yang dijual itu tidak ada bedanya, sama sama asli alias original semua. Karena distributor langsung mengimpor ponsel Xiaomi ini langsung dari China.
Kembali ke ponsel Xiaomi Redmi 3, ponsel ini masuk dalam kategori ponsel murah sebenarnya. Untuk harga yang ditawarkan dari distributor sendiri di bawah 2 jutaan, sekitar 1,7-1,9 jutaan, beda beda sih harganya tergantung penjualnya. Kemarin saya beli di Tokopedia dan mendapatkan harga 1,79 juta, plus ongkir ke Balikpapan jadi total harus bayar 1,85 juta. Itu untuk harga online, kalau anda beli offline biasanya lebih mahal, bahkan ada yang di atas 2 jutaan. Jadi untuk harga Xiaomi Redmi 3 ini anda sudah tahu kisarannya ya.
Ada beberapa pilihan warna Xiaomi Redmi 3 ini, ada Gold, Dark Gray, Silver, dan Classic Gold. Namun kebanyakan yang dijual saat ini adalah warna Gold. Saya sendiri juga kemarin hanya bisa mendapatkan yang warna Gold karena susah mencari warna lain.
Dan seperti biasa, dalam paket penjualannya hanya ada ponsel Xiaomi Redmi 3, charger, kabel USB, buku petunjuk, simcard tray, dan kartu garansi distributor. Charger nya pun bukan seperti charger pada umumnya, anda memerlukan adapter tambahan agar bisa dihubungkan ke stop kontak listrik. Adapter ini bisa dengan mudah didapatkan di toko listrik, tinggal anda bawa saja chargernya dan tunjukkan ke penjualnya.
Kalau dilihat dari desainnya sih cukup elegan. Untuk body nya menggunakan full metal (allumunium alloy) jadi terkesan kokoh dan agak berat, tidak seperti body plastik yang terlihat agak rapuh dan ringan. Xiaomi Redmi 3 ini mengusung desain unibody, artinya anda tidak bisa sembarangan melepas casing belakang. Dengan demikian, anda juga tidak bisa melepas pasang baterai sembarangan. Casing belakang Redmi 3 memiliki tekstur garis garis yang unik sehingga tidak licin saat digenggam.
Dari segi spesifikasi dan fitur, Xiaomi Redmi 3 ini memiliki beberapa fitur unggulan. Untuk prosesor sendiri sudah menggunakan Qualcomm MSM8939v2 Snapdragon 616 Quad-core 1.5 GHz Cortex-A53 & quad-core 1.2 GHz Cortex-A53 dengan GPU Adreno 405. Jika dibandingkan dengan Mi 4i, mungkin prosesor Redmi 3 ini sedikit lebih baik. Namun jika anda menginstall CPUZ maka prosesor yang terbaca oleh CPUZ malah Snapdragon 615, entah yang mana yang salah saya kurang tahu. Untuk pengujian dengan aplikasi Antutu Benchmark hasilnya bisa anda lihat pada gambar berikut.
Dari sisi layar, Xiaomi Redmi 3 memiliki bentang layar 5 inch, berbeda dengan seri sebelumnya Redmi 2 atau Redmi 1s yang hanya memiliki bentang layar 4.7 inch. Layar masih IPS LCD capacitive touchscreen dengan resolusi 720 x 1280 pixel dan kedalaman pixel 294 ppi. Dari segi layar memang kurang greget sih menurut saya. Dan juga Redmi 3 yang saya dapatkan ini layarnya agak kekuningan, terlihat jelas jika dibandingkan dengan Mi 4i.
Dari segi memory, Xiaomi Redmi 3 sudah dibekali memory internal sebesar 16GB dan RAM 2GB. Untuk memory internal biasanya yang tersedia tinggal 9GB, sisanya dipakai untuk sistem. Namun itu juga masih disediakan slot MicroSD yang bisa diisi hingga kapasitas 128GB dan juga masih support OTG. Untuk slot MicroSD ini harus bergantian dengan slot simcard 2. Jadi Redmi 3 ini kan dual sim bisa 4G/ LTE semua. Slot sim 1 menggunakan micro sim, sedangkan slot sim 2 menggunakan nano sim. Slot sim 2 bisa diisi dengan sim card bisa juga MicroSD card namun harus bergantian. Jika anda ingin menggunakan dua sim secara bersamaan maka MicroSD tidak bisa dipasang. Begitu juga jika anda ingin pasang MicrosSD card maka anda hanya bisa menggunakan satu sim card saja.
Jaringan Xiaomi Redmi 3 sudah mendukung 4G/ LTE. Bisa dipakai untuk 4G Indosat, Telkomsel, XL, Smartfren, Bolt. Jadi anda tidak perlu khawatir lagi 4G Redmi 3 bisa untuk operator Indonesia atau tidak.
Untuk OS (Sistem Operasi) Xiaomi Redmi 3 ini sudah menggunakan Android Lollipop 5.1 berbasis MIUI 7. Namun karena yang dijual di Indonesia ini adalah garansi distributor, kebanyakan ROM yang dipakai Redmi 3 ini adalah ROM distributor. ROM dostributor itu adalah ROM yang sudah dimodifikasi di dalamnya. Misal sudah ditambahkan Bahasa Indonesia, sudah ada Google Play Store, sudah dihilangkan beberapa aplikasi tidak penting, dan lainnya. Namun kekurangan dari ROM distributor adalah anda tidak akan mendapatkan update dan biasanya banyak bug. Sedangkan jika anda munggunakan ROM asli China maka anda akan terus mendapatkan update jika ada bug.
Untuk itu disarankan bagi anda yang baru membeli Xiaomi Redmi 3 ini agar langsung menggantinya dengan ROM China Stable dengan cara flashing ulang. Nanti akan saya berikan tutorial flashing Redmi 3 di artikel selanjutnya. Untuk ROM Redmi 3 saat ini belum ada ROM Global, masih ROM China namun sudah stable. Kekurangan ROM China ini adalah belum ada Bahasa Indonesia dan belum ada Play Store, jadi anda harus install manual Playstore. Namun dijamin ROM China lebih baik daripada ROM distributor, lebih stabil lah.
Untuk masalah kamera, Xiaomi Redmi 3 sudah dibekali kamera belakang (kamera utama) 13MP dengan didamping lampu flash single. Walau sudah 13MP namun hasil kamera Redmi 3 ini terkesan biasa saja. Mungkin hasilnya sama seperti kamera pada Xiaomi Redmi Note 2, menurut saya sih. Masih kalah dengan hasil kamera Mi 4i. Sedangkan untuk kamera depan (kamera selfie) sudah dibekali 5MP, cukup bagus buat foto selfie.
Fitur lawas yang kembali dibenamkan ke dalam Xiaomi Redmi 3 ini adalah adanya port infrared. Fungsi dari infrared sekarang ini sudah bukan untuk transfer data lagi melainkan sebagai remote. Bisa untuk remote TV, AC, DVD Player, dan peralatan elektronik lainnya yang menggunakan remote. Bisa anda pilih sendiri perangkat yang mau anda remote. Disediakan pula aplikasi Mi Remote pada Xiaomi Redmi 3 ini, atau anda juga bisa download aplikasi remote lain lewat Play Store.
Dari semua fitur di atas, yang membuat saya tertarik membeli Xiaomi Redmi 3 ini adalah kapasitas baterainya. Redmi 3 sudah dibekali baterai tanam berkapasitas 4100mAh. Wow, cukup besar menurut saya sih, karena untuk ponsel Xiaomi seri sebelumnya biasanya kapasitas baterai mentok di 3000mAh. Dengan kapasitas baterai 4100mAh ini mungkin anda bisa seharian menggunakan ponsel karena lebih tahan lama. Namun tetap, ketahanan baterai tergantung dari penggunaan juga.
Nah, dari panjang lebar penjelasan saya mengenai Xiaomi Redmi 3 di atas, mungkin bisa kita ambil kesimpulan akan kelebihan dan kekurangan Xiaomi Redmi 3.
Kelebihan Xiaomi Redmi 3
– Body elegan dan kokoh
– Port infrared sebagai remote
– Prosesor tangguh Qualcomm MSM8939v2 Snapdragon 616 Octa Core
– Kapasitas baterai besar 4100mAh
– Memori lega 16GB plus MicroSD hingga 128GB plus lagi OTG
Kekurangan Xiaomi Redmi 3
– Layar agak kekuningan
– Tidak ada backlight di tombol navigasi
– ROM distributor perlu diflash ulang
– Dual sim card namun harus bergantian dengan MicroSD, tapi masih bisa dibantu dengan OTG
– Belum dijual secara resmi
Itulah sedikit review dari saya tentang ponsel Xiaomi Redmi 3 yang baru baru ini hadir. Bagi anda yang ingin membeli Xiaomi Redmi 3 saya harapkan mendapat sedikit pencerahan dari penjelasan saya di atas termasuk kelebihan dan kekurangan smartphone satu ini. Dan juga anda harus siap segalanya karena ponsel ini masih garansi distributor.