Tak lama lagi, paling tidak di akhir bulan Februari 2017 ini, Xiaomi akan memperkenalkan produk Chipset buatannya sendiri yang diberi nama “Pinecone”. Layaknya produsen smartphone Apple, Samsung, dan Huawei yang sudah lebih dulu membuat chipset sendiri, Xiaomi pun tidak mau kalah. Pinecone akan menjadi sebuah chipset yang akan menggantikan Qualcomm dan Mediatek yang sebelumnya digunakan untuk ponsel ponsel Xiaomi.
Dalam penggarapan chipset Pinecone ini, Xiaomi bekerjasama dengan perusahaan bernama Leadcore, yang memang sudah 2 tahun ini bekerjasama.
Menurut rumor yang beredar, smartphone Xiaomi yang akan diuji coba menggunakan chipset Pinecone adalah Xiaomi Mi5c dengan kode “Meri”. Beberapa bocoran penampakan beberapa kali di GeekBench menyebutkan bahwa ponsel Mi5c menggunakan prosesor Octa Core dengan RAM 3GB, dan menggunakan sistem operasi Android Nougat 7.1.1, walau juga ada bocoran yang menunjukkan bahwa Mi5c masih menggunakan Android Marshmallow.
Dengan penggunaan chipset Pinecone ini, berarti ketergantungan terhadap produsen chipset terbesar Qualcomm dan Mediatek akan berkurang. Dengan demikian biaya produksi smartphone Xiaomi juga akan berkurang. Dan ujung ujungnya harga smartphone Xiaomi mungkin akan semakin lebih murah. Orang smartphone Xiaomi saja saat ini sudah masuk dalam kategori smartphone murah, ditambah menggunakan chipset sendiri, jadinya “Super Murah” ya.
Kita tunggu saja kehadiran smartphone Xiaomi dengan chipset Pinecone, dengan bendrol yang lebih murah.
Sumber