Cara Mengatasi Xiaomi Redmi 4 Prime Hardbrick, Lebih Parah Daripada Bootloop

Setelah pembelian Xiaomi Redmi 4 Prime kemarin, iseng iseng saya oprek tuh smartphone. Saat pembelian Xiaomi Redmi 4 Prime ini posisi ROM masih ROM distributor, atau banyak yang menyebut ROM abal abal. Namun kemarin saya usahakan jangan dulu diflashing ke ROM official karena memang selama menggunakan ROM distributor belum ada keluhan yang berarti. Jadi apa salahnya tetap bertahan di ROM distributor dulu kan? Nanti kalau sudah bosan tinggal flash ke ROM official (ROM China Stable atau ROM China Beta).

Dan entah kenapa kemarin saya mencoba bermain di CMD untuk relock bootloader. Memang posisi awal Xiaomi Redmi 4 Prime ini jika dilihat dari jendela command prompt (CMD) sudah unlock bootloader. Saya iseng relock bootloader lewat perintah di CMD. Dan alhasil apa? Yak, Xiaomi Redmi 4 Prime saya mengalami hardbrick, tidak mau hidup, ketika ditekan tombol power cuma muncul logo Mi sebentar kemudian mati lagi. Parahnya lagi ni HP juga tidak mau masuk ke EDL mode, hanya bisa masuk ke fastboot mode. Parahnya lagi lagi posisi ponsel belum login ke Mi Account.

Nah, kalau bisa masuk EDL mode kan bisa diflashing menggunakan Mi Flash Tool lewat Download mode seperti layakanya ponsel Xiaomi Redmi 3. Nah ini tidak bisa masuk ke EDL mode. Saya coba flashing pakai Mi Flash Tool lewat fastboot mode juga tidak bisa, karena belum unlock bootloader.

Kayaknya yang harus diselesaikan dulu adalah meng-unlock bootloader dulu nih. Saya coba unlock bootloader lagi lewat CMD ternyata gagal total. Saya coba unlock pakai Mi unlock Tool menggunakan account yang sebelumnya sudah pernah approve unlock permission muncul peringatan “Сouldn`t verify device. Current account is different from the account info on the device“. Ini jelas karena posisi ponsel Redmi 4 Prime belum login Mi Account.

Kalau dilihat di device manager komputer di sana ada terdeteksi driver ponsel “Qualcomm HS-USB Diagnostics 900E“. Cari cari informasi di internet ada cara lain yaitu menggunakan kabel deep flash. Kabel deep flash ini ada yang jual, namun kita juga bisa membuat sendiri kabel deep flash. Caranya mudah sih dan tanpa kesusahan saya pun berhasil membuat kabel deep flash. Dan setelah saya coba flashing menggunakan kabel deep flash, apa yang terjadi? Yak, tidak ada perubahan. Ponsel Redmi 4 Prime masih tetap tidak mau diflashing lewat Mi Flash Tool.

Sempet saya menggunakan cara flashing lewat Mi PC Suite Chinese version, tetap saja tidak mau diflash. Karena waktu itu versi Mi PC Suite mungkin versi lama atau apalah, yang tidak mau ngedetek ponsel Xiaomi Redmi 4 Prime. Mi PC Suite english version apalagi, karena setahu saya Mi PC Suite yang English itu tidak ada update lagi.

Ternyata kuncinya ada di Mi PC Suite Chinese version. Ternyata saya salah menggunakan Mi PC Suite versi China, mungkin salah di versinya. Setelah coba download Mi PC Suite lagi langsung dari situs Xiaomi China, ternyata bisa ngedetek Redmi 4 Prime. Dan kalau sudah bisa terdeteksi berarti bisa dilakukan flashing. Oke, ternyata mengatasi Xiaomi Redmi 4 Prime yang mengalami hardbrick adalah dengan cara flashing menggunakan Mi PC Suite versi China.

Mungkin beberapa dari anda belum ada yang tahu ya kalau flashing ponsel Xiaomi selain bisa lewat Mi Flash Tool juga bisa menggunakan Mi PC Suite. Untuk Mi PC Suite English version sebenarnya juga bisa digunakan untuk flashing namun tidak semua device Xiaomi terbaca. Beberapa ponsel keluaran terbaru Xiaomi tidak bisa terbaca pada Mi PC Suite English version.

Jadi intinya di sini adalah ketika ponsel Xiaomi anda mengalami hardbrick, tidak bisa diflashing menggunakan Mi Flash Tool maka cobalah flashing menggunakan Mi PC Suite. Kalau Mi PC Suite english version tidak bisa, cobalah menggunakan yang China version.

Nah untuk cara flashing menggunakan Mi PC Suite Chinese version, anda lihat saja video berikut ya.

Oh ya, sekalian saja ini bahan bahan yang dibutuhkan untuk flashing Xiaomi Redmi 4 Prime menggunakan Mi PC Suite.

• Recovery ROM Redmi 4 Prime: http://en.miui.com/download-320.html
• Mi flash tool: https://drive.google.com/file/d/0B6u8ynybJKIiT3RsVTFSdHl3ZzA/view
• Mi PC Suite (Chinese): http://zhushou.xiaomi.com/

Bagi yang sudah install Mi flash tool tidak perlu download lagi ya, karena Mi flash tool ini fungsinya cuma install driver Qualcomm saja. Kemudian saat install Mi PC Suite China ini diperlukan koneksi internet.

Jika, andai saja, misalkan, anda gagal flashing, atau mungkin mengalami bootloop tidak mau masuk ke sistem setelah diflash, hanya mentok di logo Mi, anda coba lagi flashing mulai dari awal ya. Atau jika ponsel anda bootloop, bisa loading di logo Mi, berarti ada kemajuan. Coba saja masuk ke EDL mode dengan cara tekan tahan tombol volume up + tombol power, pasti bisa masuk EDL mode. Nah, kalau bisa masuk,  silahkan flash menggunakan Mi Flash Tool lewat download mode seperti biasa.

NB: Metode ini mungkin bisa dipraktekkan pada device Xiaomi yang lain yang juga mengalami hardbrick, karena pada dasarnya hampir semua cara flashing device Xiaomi itu sama. Intinya tinggal download bahan bahannya Mi Flash Tool, Mi PC Suite China, dan Recovery ROM sesuai device anda masing masing.